Study Bunny, a kawaii study buddy

Agustus 04, 2019



Ada berbagai macam teknik dalam belajar yang dipercaya bisa membuat kualitas belajar meningkat sehingga hasilnya pun maksimal. Nama-nama dan ‘ritual’ yang digunakan pun aneh-aneh dan bervariasi. Tapi aku percaya, sih, kalau metode belajar itu sebenernya disesuaikan sama kepribadian masing-masing. Nah, mungkin berangkat darisitu, banyak banget developer yang beramai-ramai membuat aplikasi belajar. Mulai dari yang berbentuk community seperti Study Animo sampai yang mengadaptasi konsep Pomodoro. (Pomodoro itu metode belajar dengan interval waktu yang ditentukan, misalnya 25 menit terus istirahat terus dilanjut lagi)


Aku udah coba berbagai aplikasi semacam itu. Mostly aplikasi-aplikasi itu menurut aku terlalu kaku dan nggak user friendly, sampai suatu ketika pas lagi iseng-iseng ngecek Playstore, aku nemu aplikasi dengan logo yang unik yaitu Study Bunny.


Study Bunny ini kayak one stop study app buatku, semua fitur yang kucari buat sebuah aplikasi belajar tersedia disini. Konsepnya lebih mengingatkanku ke Pou atau tamagotchi,  karena grafis 2D nya dan karena kita harus earn points buat beliin si kelinci aksesoris, baju, wallpaper, segala macem.



Nah yang paling aku suka itu karena disini ada semacam store buat musik yang emang bagus untuk kita dengar sambil belajar. Dan musiknya itu Lo-fi, aku suka banget genre ini (you guys must listen to it at least once in a lifetime!). Daaan keunggulan lain yang menonjol dari aplikasi ini adalah nggak ada in-app purchase sama sekali! Ya. nggak ada pembelian dalam aplikasi SAMA SEKALI. Aku harap bukan cuma aku aja makhluk yang tersakiti dengan pembelian dalam aplikasi buat unlock fitur yang udah terlanjur bikin jatuh hati. Akhirnya jatuhnya cuman mupeng dan meratapi nasib :( so sad.
Modal yang kita butuhin buat beli-beli disana itu ya cuma poin (dan sebenarnya musik yang masih kekunci tetep bisa didengerin, kayak hint gitu). Poin bisa didapatkan dengan memasang timer belajar. 3 poin untuk setiap satu sesi belajar dengan waktu 30 menit. Jadi, untuk esensinya sebagai sebuah study timer, aplikasi ini tetap menomor satukannya. Dan kita juga bisa tracking udah berapa waktu yang kita habiskan untuk belajar.


Kekurangan dari aplikasi ini adalah, musik tidak bisa diputar di background. Jadi kalau mau keluar buat googling sesuatu yaa musiknya terpaksa harus berhenti. Timer tetap berjalan di background tapi kalau layar mati dan kita lupa buka HP, seringnya tidak ada notif kalau sesi selesai (seringnya ya, terkadang ada tanda bintang sebagai notif kalau kita udah berhasil melewati satu sesi tapi di handphone ku terkadang nggak ada, jadi pas aku buka lagi aplikasinya setelah sekian lama ternyata timer masih counting down sampai beberapa detik sebelum ada pemberitahuan bahwa sesi yang aku mulai beberapa waktu lalu itu selesai. /sorry aku tidak terlalu paham bahasa pemograman jadi belibet gini jelasinnya :v/)

So far, aplikasi ini adalah aplikasi belajar favoritku karena konsepnya bagus, belajar sambil bermain kayak tagline Majalah Bobo. Semoga saja suatu saat grafis bisa ditingkatkan supaya si bunny lebih kawaii dan tetap dengan keunggulannya, tidak ada in-app purchase! :D

You Might Also Like

0 komentar